



PENREM 043/GARUDA HITAM. Pada hari Senin 25 Nopember 2013 bertempat di Batalyon 143/TWEJ Natar Lampung dilaksanakan Upacara Pemberangkatan Satgas Yonif 143/TWEJ dalam rangka Operasi Pengamanan Perbatasan Darat RI- Malaysia di wilayah Kalimantan Barat yang dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah, Dalam hal ini selaku irup Kapolda Lampung yang diwakilkan oleh Waka Polda Lampung. Selanjutnya Waka Polda Lampung membacakan Amanat Pangdam II/Sriwijaya, Mayjen TNI Bambang Budi Waluyo bahwa Kodam II/SWJ, Untuk kesekian kalinya mendapatkan kepercayaan dari pimpinan TNI untuk melaksanakan tugas operasi didaerah perbatasan. Dalam kehidupan militer, tugas operasi dimaknai sebagai suatu kebanggaan dan kehormatan. Pimpinan TNI AD telah berupaya memberikan dan meningkatkan kemampuan dan kesiapan prajurit yang tergabung dalam Satgas Yonif 143/TWEJ dengan latihan yang telah dilakukan selama ini, merupakan upaya pimpinan untuk dengan membekali pengetahuan dan keterampilan yang disesuaikan dengan medan dan tugas yang akan dihadapi di lapangan atau daerah penugasan. Dalam pelaksanaan latihan tersebut kalian telah dibekali dengan berbagai pengetahuan adat istiadat penduduk setempat, perkembangan situasi terakhir perbatasan Kalimantan Barat, Hukum Humaniter, HAM, pelaksanaan Binter terbatas, pengetahuan prosedur pengamanan perbatasan sesuai dengan ketentuan Internasional, pengetahuan tentang berbagai jenis patok perbatasan dan prosedur pelaporan serta tindakan yang diambil terkait temuan di lapangan.Selain itu, dalam amanat Panglima Kodam II/SWJ juga disampaikan Waka Polda Lampung, berbagai materi-materi kemiliteran, para prajurit juga telah menerima pembekalan dari instansi terkait meliputi, materi hukum, keimigrasian, Bea Cukai, Kepolisian dan materi teritorial diantaranya, antropologi, sosiologi masyarakat setempat, pengetahuan agama dan pengetahuan tentang tokoh dan bahasa daerah. Mempelajari berbagai studi kasus tentang penanganan aksi pembalakan liar, penyelundupan barang terlarang, TKI ilegal dan Human Traficing di wilayah Kalimantan Barat. Kalian juga dibekali dengan keterampilan teknik dan taktik Navigasi darat khususnya membaca peta dan penggunaan GPS, teknik berkoordinasi dengan instansi terkait dalam menangani berbagai masalah perbatasan, teknik melaksanakan temu cepat dan lapor cepat, teknik melaksanakan kegiatan intelijen dan teknik melaksanakan patroli keamanan.Diketahui, bahwa Provinsi Kalimantan Barat berbatasan langsung dengan Negara Malaysia, masih menghadapi berbagai permasalahan dan ancaman, terutama yang berkenaan dengan masalah penyelundupan dan pelintas batas yang sampai saat ini belum terselesaikan. Untuk mengatasi permasalahan tersebut pemerintah mengambil langkah diantaranya dengan mengirim pasukan untuk melaksanakan Operasi Pam Perbatasan.Turut hadir pada acara pemberangkatan Satgas Yonif 143/TWEJ, Danrem 043/Gatam, Danyonif 143/TWEJ, Para Kasi Korem 043/Gatam, Komandan Satuan Jawatan dan Forkopimda Lampung dan Jajaran Kabalakrem 043/Gatam.














