

PENREM 043/GATAM.
Pada hari Minggu, Tanggal 15 Desember 2013, pukul 07.00 WIB, Komandan Korem 043/Gatam, Kolonel Inf Irwan S. Marpaung sebagai IRUP Pada Upacara Hari Juang Kartika, yang dipusatkan di Lapangan Saburai Bandar Lampung. Turut hadir pada upacara, Kepala Staf dan Para Kasi Korem 043/Gatam, Para Dandim Jajaran Korem 043/Gatam, Para Dan / Ka Satdisjan Jajaran Korem 043/Gatam dan seluruh Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Jajaran Korem 043/Gatam.
Mengawali dalam amanat dari Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Budiman yang dibacakan oleh Komandan Korem 043/Gatam menyampaikan ucapan “Selamat Ulang Tahun”, kepada segenap Prajurit dan Pegawai Negeri Sipil TNI AD beserta Keluarga di manapun berada dan bertugas, teriring ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus atas pengabdiannya selama ini.
Perjalanan panjang pengabdian TNI Angkatan Darat, tentu tidak terlepas dari kerja keras dan pengabdian para pendahulu dan senior yang telah meletakkan dasar - dasar pembinaan dan pembangunan TNI Angkatan Darat, sehingga mencapai kemajuan seperti saat ini.
Untuk itu, pada kesempatan yang berbahagia ini, sudah sepatutnya kita menyampaikan rasa hormat, bangga dan terima kasih, seraya memanjatkan do’a, agar para pendahulu dan senior senantiasa mendapat lindungan Tuhan, dengan disertai tekad kita untuk melanjutkan cita - cita luhur perjuangannya.
Selain itu, momentum peringatan Hari Juang Kartika ini, hendaknya dijadikan sebagai wahana untuk melakukan instrospeksi dan mawas diri terhadap pelaksanaan tugas yang telah dilakukan dalam kurun waktu satu tahun yang lalu dan sekaligus meneguhkan tekad dan memperbaharui semangat juang, untuk terus meningkatkan kinerja dan kualitas pengabdian yang lebih baik, bagi pembangunan Angkatan Darat dan kejayaan bangsa. Kita patut bersyukur bahwa setelah 68 tahun kemerdekaan Republik Indonesia, berbagai kemajuan dan pencapaian hasil - hasil pembangunan nasional, telah dapat kita rasakan bersama. Bahkan, saat ini negara Indonesia menjadi 16 (enam belas) besar kekuatan perekonomian dunia.
Suatu prestasi besar yang sangat membanggakan dan harus terus kita jaga dan tingkatkan. Meskipun memasuki tahun 2013, baik pada tataran global maupun nasional, dunia menghadapi situasi ketidakpastian dan kecenderungan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi, namun pertumbuhan perekonomian Negara Indonesia masih mampu mengimbangi Negara - negara maju.
Perlu dipahami bahwa, hampir seluruh sektor perekonomian tumbuh melambat pada Triwulan - III tahun 2013. perlambatan pertumbuhan tersebut, antara lain terjadi pada sektor pertanian, manufaktur, konstruksi, transportasi dan lain sebagainya. Disamping adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi global, sejak diterbitkannya kebijakan pengetatan peredaran mata uang Dolar AS, juga terjadi krisis dengan terdepresiasinya nilai tukar berbagai mata uang terhadap Dolar AS, termasuk nilai tukar rupiah yang menyentuh batas kritis di atas 11.800 rupiah per Dolar AS. Kondisi tersebut, meskipun belum berpengaruh signifikan terhadap perekonomian makro, namun tetap menuntut sikap kewaspadaan dan upaya penanganan kita bersama.
Berangkat dari pengalaman saat menghadapi krisis tahun 1997, sebagai bangsa pejuang, tentunya segenap elemen bangsa harus bahu membahu untuk mewujudkan iklim yang kondusif dalam rangka menjaga pertumbuhan perekonomian nasional yang sehat.Terkait hal tersebut, berbagai program dan kegiatan Binter TNI AD, seperti peningkatan ketahanan pangan, pembangunan sarana dan prasarana wilayah, akselerasi bidang kesehatan dan pendidikan, serta bidang lainnya akan sangat bermanfaat untuk membantu dan meringankan pemerintah daerah maupun warga masyarakat secara keseluruhan dalam menghadapi perlambatan pertumbuhan ekonomi dan berbagai persoalan lain yang dihadapi masyarakat.Sebagai bagian dari komponen bangsa, TNI AD akan senantiasa tanggap dan peduli terhadap kondisi kehidupan rakyat dan bangsanya, serta turut berpartisipasi dan berkontribusi maksimal dalam menghadapi berbagai persoalan faktual bangsa.
Sebagai salah satu pilar bangsa yang menopang tetap tegaknya NKRI, TNI Angkatan Darat juga senantiasa konsisten dalam memenuhi kewajibannya dalam menjaga kedaulatan negara dan keutuhan wilayah NKRI. TNI AD tetap berkomitmen untuk bersikap netral dan tidak melibatkan diri kedalam politik praktis serta mengawal demokrasi secara professional. Terkait dengan kebijakan pembangunan kekuatan TNI AD menuju terwujudnya kekuatan pokok minimum (MEF), maka TNI AD berkomitmen untuk terus melakukan pemenuhan dan modernisasi Alutsista. TNI Angkatan Darat juga berkomitmen untuk membangun prajurit yang profesional, modern,berdisiplin, dicintai dan mencintai rakyat, yang berbasis pada science dan teknologi modern.
Hal tersebut sangat sejalan dengan tema Hari Juang Kartika tahun ini, yakni : “Dilandasi semangat Hari Juang Kartika, TNI AD bertekad menjadi profesional, berdisiplin tinggi, militan, modern dan dicintai rakyat, siap menjaga keutuhan NKRI”. Tema tersebut mencerminkan komitmen dan tekad yang kuat TNI AD untuk menjadi profesional, modern dan militan, sekaligus memancarkan semangat untuk terus memperkokoh kemanunggalannya dengan rakyat serta membangun sinergitas dengan segenap komponen bangsa lainnya. Selanjutnya Kepala Staf berharap tema ini benar - benar dipahami, dihayati dan diimplementasikan melalui langkah dan tindakan nyata sesuai bidang tugas dan tanggung jawab masing - masing.
Sebelum mengakhiri amanat ini, atas nama seluruh prajurit dan PNS TNI Angkatan Darat, Kepala Staf menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Pemda, tokoh masyarakat, tokoh agama, Ormas, Media Massa dan segenap komponen bangsa, atas dukungannya kepada satuan - satuan TNI AD, sehingga dapat melaksanakan tugasnya dengan baik.
